Blitar – pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Blitar, H. Syauqul Muhibbin alias Mas Ibin dan Elim Tyu Samba, mendeklarasikan pencalonan maju Pemilihan Walikota Blitar. Deklarasi dilakukan di rumah masa kecil Bung Karno Istana Gebang Kota Blitar.
Deklarasi diawali dengan pertunjukan kesenian tradisional, tarian gambyong dan seni jaranan, yang membuat deklarasi semakin meriah.
Deklarasi diikuti seluru partai politik pendukung seperti PKB, PAN, Demokrat, Nasdem, PKN dan PSI turut hadir, menunjukkan soliditas koalisi yang mendukung Mas Ibin-Elim dalam kontestasi Pilkada Kota Blitar 2024.
Dalam sambutannya, Mas Ibin menekankan bahwa kemenangan Pilkada adalah kemenangan hati masyarakat, bukan semata-mata perebutan kekuasaan. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua yang hadir dan mendukung pasangan ini dengan penuh semangat.
“Terima kasih kepada panjenengan sedoyo yang sudah sudi datang ke sini untuk berbondong-bondong mendukung pasangan kami karena sesungguhnya kemerdekaan tidak bisa direbut tanpa perjuangan siap. Demikian juga kemenangan Pilkada tidak bisa direbut tanpa perjuangan,” ucap Mas Ibin dengan penuh keyakinan.
Pasangan dengan akronim SAE tersebut memiliki visi, misi, serta program yang jelas dan konkret untuk memajukan Kota Blitar. Menurutnya, kota ini harus segera melakukan lompatan besar menuju kemajuan, dan mereka siap memimpin dengan cara yang tidak hanya sekadar sederhana, tetapi juga penuh dedikasi dan inovasi.
“Blitar sudah haus akan kemajuan. Kota ini harus berubah. Kami yakin, dengan lompatan-lompatan besar yang kita lakukan, Blitar akan menjadi kota masa depan yang lebih baik,” tegasnya.
Setelah deklarasi, Mas Ibin dan Elim langsung menuju KPU Kota Blitar untuk mendaftarkan diri sebagai calon pasangan wali kota dan wakil wali kota. Mereka diantar oleh sekitar 1.500 pendukung yang datang dari berbagai kalangan, termasuk tukang becak yang membawa serta becak mereka sebagai simbol pengabdian dan kesederhanaan dalam perjuangan. Kehadiran para pendukung ini mencerminkan dukungan kuat dari masyarakat akar rumput, yang melihat pasangan ini sebagai harapan baru bagi kemajuan Kota Blitar.